"Kami ini hitungannya detail sekali dan tidak berhubungan dengan dia ketua partai atau bukan. Enggak ada itu karena dia (Jusuf Kalla) bukan ketua partai," ujar Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (19/5).
Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan pilihan cawapres didasarkan pada sosok personal dari kandidat. Ia dan parpol anggota koalisi memiliki kriteria cawapres yang mendampinginya harus bisa bekerja dan memberi semangat gerakan perubahan secara nyata kepada Indonesia.
"Ada masalah elektabilitas, pengalaman, rekam jejak. Meskipun saya di birokrasi sudah 9 tahun tapi itu tetap diperlukan," jelasnya.
Jokowi menilai, sosok JK memiliki integritas yang baik. Selain itu JK dinilai juga berpengalaman di bidang ekonomi dan politik.
"Masalah integritas. Itu penting sekali dan masalah kompetensi kemampuan, baik di bidang ekonomi, politik, dan lain-lain," tutupnya. (Merdeka.com)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !