Sekjen PDIP Harap Deklarasi Cawapres Jokowi Pada Hari Kebangkitan Nasional

Dari kiri ke kanan, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, Calon Presiden RI dari PDIP, Joko Widodo (Jokowi), dan Sekjen PDIP, Tjahjo Kumolo bergandengan tangan saat pendeklarasian koalisi antar ketiga partai, yaitu PDIP, Nasdem, dan PKB di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (14/5/2014). Ketiga partai ini sepakat mendukung Jokowi sebagai capres 2014. (Tribunnews/ Jeprima) 

JAKARTA - INDEPNEWS.Com : Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) belum memutuskan calon wakil presiden pendamping Joko Widodo di pemilihan presiden 2014, meski wacana 'Jumat Suci' untuk deklarasi pendamping Jokowi beredar sejak beberapa pekan silam.

Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo mengatakan deklarasi calon wakil presiden akan dilakukan sebelum tanggal 20 Mei 2014. Namun, ia berharap deklarasi bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional pada 20 Mei 2014. "Sebelum 20 Mei ya. Tanggal 20 Mei kan hari bagus hari kebangkitan nasional seandainya 20 Mei," ujar Tjahjo di Teuku Umar, Jakarta, Kamis (15/5/2014).

Mengenai kabar deklarasi cawapres Jokowi pada Jumat Suci, Tjahjo tidak berkomentar banyak. Hal yang sama juga ditanyakan soal nama pendamping Jokowi seperti Jusuf Kalla dan Abraham Samad. "Semua hari kan suci. Belum belum, itu bukan hak saya," tuturnya. (Tribunnews/FW-RS)