Budiman Sudjatmiko: Debat Semalam Tunjukkan Jokowi-JK Pemimpin yang Bekerja

Budiman Sudjatmiko

JAKARTA - INDEPNEWS.Com : Anggota Tim Pemenangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK), Budiman Sudjatmiko mengungkapkan hasil debat, Senin (9/6/2014) malam, menunjukkan pasangan Nomor urut 2 sebagai pemimpin yang bekerja.

Paling tidak, menurut Budiman, hal itu bisa dilihat saat menjawab pertanyaan mengenai pandangan tentang demokrasi. Sesuatu yang sangat mengejutkan Jokowi membuka pernyataannya mengenai republik.

"Tak disangka Jokowi-JK, bukan demokrasi yang pertama dijawab dulu. Tapi pak Jokowi berbicara tentang republik. Karena di dalam republik ada rakyat, di dalam republik ada pemerintah yang melayani. Di dalam republik ada perlindungan buat minoritas, menghormati hak-hak minoritas. Di dalam republik ada kesejahteraan," ungkap ungkap Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, dalam keterangan pers tentang "Hasil Debat Capres-Cawapres Perdana" di Jakarta, Selasa (10/6/2014).

Jawaban Jokowi tersebut, sangat konkrit karena Gubernur non-aktif DKI Jakarta telah mempraktekkan demokrasi dalam pengertian sesungguhnya.

Hal itu hanya bisa disampaikan karena Jokowi mendengarkan suara rakyat secara langsung di tempat kerja, di tempat tinggal masyarakat.

"Jokowi melakukan blusukan karena dia memahami bahwa demokrasi adalah mendegarkan suara rakyat dan melalui cara itu dia memahami persoalan rakyat," tuturnya.

Dengan demikian pula, Jokowi tidak hanya seorang demokrat, tapi sekaligus seorang Republiken. Karena Jokowi benar-benar berbuat untuk kepentingan publik.

"Jokowi tidak sekedar berbiara soal mayoritas-minoritas sebagaimana prinsip demokrasi. Tetapi Jokowi melaksanakan nilai-nilai demokrasi untuk kepentingan umum. Dengan mendengarkan suara rakyat dia melayani kepentingan umum," jelasnya.

Jokowi pun menurutnya, memahami demokrasi dengan berangkat dari persoalan paling hulu yakni dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat.

Jokowi mendengarkan suara rakyat dan malah menjemput suara rakyat itu dengan datang ke pasar-pasar, kamping-kampung, tempat segala harapan dan mimpi rakyat bergulir.

"Debat semalam menjelaskan pak Jokowi-JK, mereka menunjukkan diri sebagai pemimpin yang bekerja, pelaku, pekerja" tegasnya.

Hal itu menurut Wakil Pansus Undang-undang Desa ini, dapat dilihat dari paparan Jokowi-JK dalam debat Capres-cawapres kemarin malam. Yang Jokowi-JK sampaikan, tegasnya, adalah contoh konkrit hasil kerja yang telah mereka berhasil lakukan. Bukan bercerita atau berjanji dan memaparkan konsep-konsep. [TRIBUNnews.com]