![]() |
| Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Andis Arfan Tofani (Foto:Sutarmin) |
SUKOHARJO-INDEPNEWS.Com; Seorang laki-laki tanpa identitas berumur sekitar 35 tahun tewas mengenaskan setelah terlindas kereta api (KA) Madiun Jaya. Korban yang badannya hancur ditemukan tewas di perlintasan KA Palur, Mojolaban, Sukoharjo, Kamis (7/3) petang. Sampai saat ini, identitas korban masih misterius.
Menurut keterangan saksi mata, sebelum ditemukan tewas korban sempat terseret sejauh kira-kira 30 meter. Tubuh korban terpental dan terseret sebelum terlindas, sehingga terpotong potong.
Kereta Api yang meluncur dari arah Sragen menuju Solo, sebenarnya telah membunyikan klakson berulang kali. Namun, korban diduga tidak mendengar dan tetap berjalan diatas rel KA. Akibatnya kereta yang datang dari arah Sragen langsung menabrak korban dan terseret beberapa meter, ujar salah seorang saksi mata Mujiono, warga Palur ketika ditemui wartawan di tempat kejadian.
Menurut dia sebelum dihajar KA, korban sempat membeli rokok di warung dekat perlintasan KA Palur. Setelah itu tak lama kemudian sejumlah warga berteriak-teriak karena korban tersambar KA.
Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Andhis Arfan Tofani ketika dikonfrimasi membenarkan kejadian Lakalantas di Palur. Dari hasil pengusutan dan penyelidikan di lapangan, diduga kuat korban sengaja bunuh diri dengan cara menabrak kereta api yang lewat.
Sampai saat ini, polisi sedang terus mendalami dengan melakukan pemeriksaan di lapangan. Hanya saja, sejauh ini korban masih misterius karena wajahnya sulit dikenali. Terlebih lagi, petugas tidak menemukan identitas korban, paparnya. (Armin)


0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !