Naiknya Suku Bunga Bank Indonesia Adalah Malpraktik INDEPNEWS.Com
Headlines News :
Home » , , » Naiknya Suku Bunga Bank Indonesia Adalah Malpraktik

Naiknya Suku Bunga Bank Indonesia Adalah Malpraktik

Ditulis Oleh redaksi Kamis, 12 Desember 2013 | 14.30

Bank Indonesia 
JAKARTA - INDEPNEWS.Com : Bank Indonesia meningkatkan suku bunga dari 6.5 menjadi 7,5 secara gradual adalah suatu tindakan malpraktik. Justru, kebijakan seperti ini akan menyengsarakan ekonomi rakyat Indonesia. 

Pernyataan itu disampaikan oleh mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam acara "Mandiri Road To 2020 To be Indonesia's Most Dominant Bank: Higher, Faster, Stronger" di Ballroom Djakarta Theatre, bilangan Thamrin, Jakarta (12/12).

JK, sapaan akrab Ketua PMI yang terkenal dengan hitung-hitungan ekonomi efektif itu, mengatakan bahwa dengan kenaikan suku bunga BI, justru masyarakat mengalami kesulitan ekonomi. Tidak ada sejarahnya menurunkan inflasi dengan menaikkan suku bunga, malah yang terjadi sektor riil jadi korban.

"Tidak ada sejarahnya, mau menurunkan inflasi dengan meningkatkan suku bunga BI," ujarnya.

JK yang saat itu mengenakan batik panjang abu-abu bermotif cokelat mengatakan bahwa mata uang Rupiah tidak perlu dikhawatirkan. JK meyakini bahwa rupiah lebih banyak digunakan di dalam negeri, tidak seperti dollar yang digunakan di seluruh dunia. 

Menurutnya rupiah yang hanya berputar-putar di Indonesia akan menemukan keseimbangan sendiri, tidak perlu menaikkan bunga. Yang diperlukan rakyat adalah kredit yang cukup untuk menjalankan usaha.

Maka dari itu, yang dibutuhkan rakyat saat ini adalah kucuran dana kredit dengan bunga yang tidak mencekik. 

"Kenaikan suku bunga tak akan menurunkan inflasi. Bunga naik, kredit naik, kasihan rakyat," ujar JK. [HA]
Bagikan Berita :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

BERITA POPULER

Cari Blog Ini

 


Copyright © 2011. INDEPNEWS.Com - All Rights Reserved