Pemerintah Mendatang Harus Mampu Mengikis Ketimpangan Anggaran INDEPNEWS.Com
Headlines News :
Home » , , » Pemerintah Mendatang Harus Mampu Mengikis Ketimpangan Anggaran

Pemerintah Mendatang Harus Mampu Mengikis Ketimpangan Anggaran

Ditulis Oleh redaksi Rabu, 26 Februari 2014 | 22.18

Ilustrasi 
JAKARTA - INDEPNEWS.Com : Mantan Wakil Presiden M Jusuf Kalla mengatakan ada tiga hal fundamental yang merubah wajah Indonesia pasca reformasi yaitu demokrasi, desentralisasi dan kebebasan pers. Hal ini disampaikan Jusuf Kalla atau yang akrab disapa JK dalam acara "ANZ Economic Outlook 2013" di hotel Mulia, Jakarta, Rabu (26/02).

"Tiga hal yang berubah pasca reformasi yaitu demokrasi, desentralisasi dan pers yang bebas," ujarnya.

JK mengungkapkan ada dua hal yang membuat pemerintah saat ini menjadi sulit bergerak dalam upaya memajukan perekonomian. Pertama pemberian subsidi yang kurang tepat, sehingga terjadi pemborosan yang tidak perlu, sedangkan masih banyak sektor yang memerlukan bantuan anggaran dari negara. Lalu yang kedua adalah birokrasi yang kurang efisien. 

Menurut JK yang sekarang menjabat sebagai Ketua PMI ini, dua pos pengeluaran tersebut sangat menguras anggaran belanja negara.

"Pemerintah saat ini sulit bergerak karena subsidi yang tidak tepat dan birokrasi (yang tidak efisien)," ungkap JK yang mengenakan kemeja batik lengan panjang berwarna merah bermotif garis-garis cokelat.

JK menambahkan, pemerintah yang akan datang harus mempunyai keberanian untuk mengikis ketimpangan budget  sehingga anggaran bisa dimaksimalkan untuk kesejahteraan rakyat. 

"Pemerintah terpilih mendatang harus berani mengikis ketimpangan budget," tegas JK yang disertai tepuk tangan peserta.

Dalam acara yang juga dihadiri oleh para pengusaha itu, JK juga menuturkan bahwa kesulitan yang ada bukan menjadi hambatan untuk berinvestasi, melainkan harus dilihat sebagai peluang. JK mencontohkan banyaknya daerah yang masih kekurangan pasokan listrik harus dilihat sebagai peluang membangun infrastruktur berupa pembangkit listrik. Menurutnya, hal itu selain menguntungkan dari sisi bisnis, juga sangat bermanfaat bagi masyarakat.


"Jangan jadikan kekurangan sebagai hambatan berinvestasi, jadikan peluang. Banyak daerah yang listriknya sering padam, investasilah (membangun pembangkit listrik). Agar masyarakat juga ikut menikmati," pungkas JK. [HA] 
Bagikan Berita :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

BERITA POPULER

Cari Blog Ini

 


Copyright © 2011. INDEPNEWS.Com - All Rights Reserved