Syahbandar Samarinda, Menampik Tudingan Dugaan Mark up Buku Pelaut

Kantor Kesyahbandaran Samarinda Kalimantan Timur (Foto : Jaya)

SAMARINDA - INDEPNEWS.Com : Menindaklanjuti pemberitaan adanya dugaan mark up buku pelaut yang pernah dipublikasikan. Baca :
Wah… Ternyata Blangko Buku Pelaut Cuma Seharga Rp 20 Ribu . Wartawan Independen mengkomfirmasi hal tersebut pada Kasie Keselamatan Pelayaran dan Patroli kesyahbandaran Samarinda Capt. Alex Allokendek.

Demikian Capt. Alex Allokendek mengatakan, "hal itu tidak benar, kami secara tegas menampik adanya narasumber berita tentang adanya oknum syahbandar yang diduga mark up buku pelaut, itu mungkin hanya dilakukan segelintir oknum - oknum yang tidak bertanggungjawab yang ada di sekitar Syahbandar dan mengatasnamakan instansi kami. Hal tersebut di lakukan oleh calo - calo atau agen," ungkap Alumni Pelayaran Barombong Makassar ini dengan tegas.

Di tempat yang sama hal senada juga diucapkan salah satu Staf Dean Granovic. "Secara garis besarnya, kami sangat sependapat dengan Pak Alex, walaupun kami baru ditempatkan di Samarinda, baru sekitar dua hari, kami sudah lama mengenal beliau, dalam hal ketegasan serta prinsip kedisiplinan dalam hal menjalankan tugas dan kewenangan, kami salut terhadap sosok ketegasan Pak Alex, kami juga bekerja di sini sebagai bentuk ibadah, biar kami menjalankan dengan ikhlas, sesuai tugas pokok dan fungsi kami, "ucap Alumni Pelayaran Barombong Makassar Angkatan enam pindahan dari Kesyahbandaran Palu Sulawesi Tengah.

Capt. Alex Allokendek mengatakan, "Kami akan berusaha maksimal dalam membenahi wilayah tugas kami, hal tersebut kami butuh kemitraan intansi terkait, baik dari perusahaan pelayaran yang beroperasi di lingkup otoritas Instansi kami, karena dalam hal pembenahan sesuatu butuh proses serta kesabaran," tambahnya. (Jaya)