![]() |
| Ilustrasi bunuh diri |
Menurut Sekdes Gunting, Wonosari, Joko Purwanto, ada empat lembar surat wasiat, yang isinya terkait hutang. Dalam surat wasiat tersebut, korban meminta maaf kepada seluruh anggota keluarga karena mengambil jalan pintas dengan cara bunuh diri. Selain itu, dalam surat yang ditujukan kepada anak, istri, dan kerabatnya tersebut korban juga meminta supaya hutang-hutangnya di lunasi.
“Korban yang pernah sukses dalam bisnis konveksi mungkin tersandung masalah dan kemudian terlilit hutang. Selain istri, korban juga meninggalkan tiga orang anak,” ujar Joko.
Sementara itu, beberapa saksi mengatakan, jasad korban pertama kali ditemukan pada pukul 05.00 Wib. Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke polisi yang kemudian mendatangi lokasi. Mendapat laporan, petugas merapat di TKP dan melakukan olah TKP, dan juga mendatangkan dokter dari puskesmas setempat untuk melakukan visum kepada korban.
Dari olah TKP dan keterangan saksi, petugas tidak menemukan adanya hal mencurigakan. Kenyataan serupa juga didapati oleh petugas kesehatan yang tidak menemukan adanya tanda penganiayaan. “Kejadian ini murni bunuh diri. Hal ini diperkuat dengan adanya surat wasiat yang ditemukan di lokasi,” urai Kapolsek Wonosari AKP Mardjuki mewakili Kapolres Klaten AKBP Y Ragil Heru S. (Anto)


0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !