Bolos Masuk Sekolah, Sejumlah Pelajar Terjaring Razia

Ilustrasi 

SUKOHARJO - INDEPNEWS.Com : Fenomena kenakalan remaja kian marak di sejumlah kota, termasuk kabupaten Sukoharjo. Sebagai langkah antisipasif, Tim Razia Gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Sukoharjo, MKKS, Kodim, Dinas Perhubungan dan Polres Sukoharjo, secara rutin menggelar razia pelajar. Senin (12/5) kemarin tim razia bergerak menyisir di sejumlah lokasi di Kecamatan Baki dan Kartasura.

Dari razia tersebut, petugas berhasil menjaring 8 pelajar yang sedang membolos di sejumlah warung internet (warnet). Pelajar yang terjaring razia kemudian langsung di tindaklanjuti dengan diserahkan ke Sekolah masing-masing.

Kepala Satpol PP Pemkab Sukoharjo, Sutarmo ditemui usai razia menjelaskan, 8 pelajar yang terjaring di antaranya merupakan pelajar SMA 5 orang dan pelajar SMP 3 orang. Saat terjaring razia, para pelajar itu sedang berada di warnet pada saat jam belajar mengajar.

“Karena kita tim gabungan dengan MKKS yang notabenenya kumpulan Kepala Sekolah, pelajar yang terjaring itu ditindaklanjuti langsung melalui sekolah masing-masing untuk diberikan pembinaan,” ujar Kasatpol PP Sukoharjo Sutarmo, Senin (12/5).

Selain menindak sejumlah pelajar yang membolos sekolah, tim gabungan juga menemukan sejumlah warnet yang belum memiliki izin. Warnet yang belum mengantongi izin tersebut langsung diberikan peringatan dan diminta untuk mengurus ijin. (Armin)