Ratusan Warga Antusias Mendaptarkan Peserta BPJS

Ratusan warga menyerbu Kantor BPJS (an)

BEKASI - INDEPNEWS.Com : Warga Kota Bekasi antusias mendaftar menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk mengikuti program Jaminan Kesehatan Nasional yang diluncurkan pemerintah awal 2014.

Ratusan warga menyerbu Kantor BPJS Kesehatan Kota Bekasi, di Ruko Niaga Kayu Ringin Bekasi. dari sejumlah kelurah dan kecamatan se-kota Bekasi untuk mendaftar mengikuti program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) itu. Tingginya animo masyarakat yang ingin mendaftar sejak pukul 05.30 WIB sebagai peserta BPJS Kesehatan, petugas badan baru tersebut berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan melakukan pengaturan antrean dalam dua sesi pelayanan. Degitulah hasil pantauan Independent News Jumat (5/9/2014)

Udin (34 tahun) Salah seorang petugas BPJS Kesehatan yang enggan mengatakan, dalam dua bulan terakhir jumlah masyarakat yang akan mendaftar mengikuti program JKN terus meningkat. Sementara salah seorang warga Kalibaru ,Tapip Margono mengatakan, “bersama keluarganya berupaya mendaftar menjadi peserta BPJS Kesehatan guna memanfaatkan program JKN. "Untuk mengurus BPJS, saya dari rumah bangun pagi untuk mendapatkan nomor antrian supaya bisa punya BPJS. Karena dengan kartu ini saya sekeluarga akan terbantu baik dalam pelayanan kesehatan maupun biaya dirumah sakit," ujarnya.

Lanjut Tapip juga menjelaskan,lebih memilih kelas III karena biaya bulanannya hanya Rp25.500 setiap bulannya per Jiwa dan dibayarkan mulai dari tanggal 1 hingga 10 setiap bulan. "Kami sekeluarga ada lima, jadi kami harus bayarkan sebesar Rp 127.500 setiap bulan ke BPJS, tidak begitu besar," ungkapnya

“Untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan masyarakat diberikan tiga pilihan kelas pelayanan rawat inap atau disesuaikan dengan kemampuan masyarakat membayar iuran wajib yakni kelas satu ditetapkan iurannya Rp59.000 per bulan, kelas dua Rp42.000 per bulan, dan kelas tiga dikenakan iuran Rp25.000 per bulan. (Ayubdin  Nasution)