Gerakan Pemuda Ansor Cabang Kota Bekasi Harus Tangguh

BEKASI - INDEPNEWS.Com : Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Bekasi terus melakukan pemantapan pergerakan organisasi melalui perekrutan anggota di kantor sekretariatnya, di Jalan Veteran No 22, Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan. Sekaligus menyelenggaran Pelatihan Kepemimpinan Dasar atau PKD angkatan pertama sebanyak 50 peserta yang berasal dari 12 kecamatan se-Kota Bekasi, mengikuti kegiatan tersebut.

Ketua PC GP Ansor Kota Bekasi Yudistira sedang memberikan sambutan dalam kegiatan PKD Ansor yang digelar di Sekretariat GP Ansor Kota Bekasi, Jumat kemarin. Sekretaris PC Ansor Kota Bekasi, Muhammad Joefry mengatakan, bahwa tujuan dihelatnya PKD untuk mengarahkan pemuda di Kota Bekasi pada iklim pendidikan yang positif, yakni dengan membangkitkan rasa kecintaan pemuda pada Agama dan Tanah Air. 

Hal itu sesuai dengan tema yang diusungnya, yaitu mengembalikan jatidiri pemuda sebagai pemimpin bangsa yang cinta tanah air dan mewujudkannya sesuai dengan Islam Ahlussunnah Waljama’ah.

“Selain itu, PKD merupakan agenda wajib organisasi yang rutin diselenggarakan di setiap periode kepengurusan. PKD ini adalah komitmen kami terhadap tanah air, dengan tujuan agar pemuda lebih terarah kepada perspektif Islam Ahlussunah Waljama’ah. Sehingga untuk kedepannya, partisipasi pemuda dalam pembangunan dapat terwujud yang seiring dengan program pemerintah,” paparnya.

Dijelaskan, “bahwa untuk pemberdayaan pemuda di Kota Bekasi, pihaknya merasa diwajibkan untuk berpartisipasi dalam meningkatkan wawasan kepemudaan,” ucapnya.

“Apalagi, PKD sebagai salah satu program kaderisasi formal yang sesuai dengan AD/ART GP Ansor. Inti dari kegiatan adalah, agar peserta dapat berkontribusi terhadap pembangunan daerah,” jelas Joefry seraya menyebutkan bahwa kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, yakni Jumat hingga Minggu (10/05/2015).

Sementara itu Ketua GP Ansor Kota Bekasi Yudistira dalam sambutannya, mengimbau kepada seluruh peserta agar mampu meningkatkan jati dirinya sebagai pemuda yang mantap dalam konteks sosialkemasyarakatan

Menurutnya, "Ansor sebagai organisasi yang berbasis kepemudaan, akan terus memaksimalkan perannya untuk melakukan pembinaan terhadap peran pemuda di Kota Bekasi. Selain itu, ditengah gencarnya arus globalisasi, Ansor dituntut akan terus berupaya membentengi mental dan moral pemuda agar tidak terjerumus dalam budaya hedonisme.

Jelasnya secara utuh, pemuda harus memiliki prinsip yang kuat dalam mewujudkan kecintaannya terhadap Agama dan Negara. 

“Apalagi menjelang pasar bebas, seluruh pemuda harus mampu berkompetisi dalam persaingan, sehingga tidak termarjinalkan,” tukasnya.
Ismail (24) tahun salah seorang peserta asal Kecamatan Pondok Gede, mengaku, "Aku bangga bisa bergabung dengan Ansor, bahwa keikutsertaannya dalam PKD dapat meningkatkan pengalaman serta wawasan keilmuan, sehingga kedepannya saya bisa membangun daerah melalui wawasan yang saya dapat kan,” tuturnya.

Lebih lanjut, Saya ingin berbakti kepada Bangsa dan Negara. Maka karena itu saya memutuskan untuk bergabung dalam Ansor, 
“Soalnya saya meyakini prinsip keyakinan yang di bangun Ahlussunnah Waljamaah serta wawasan berkebangsaan, akan mampu meningkatkan seluruh potensi saya juga bagi peserta yang mengikuti kegiatan ini,” pungkasnya. (An)