KUPANG - INDEPNEWS.Com : Presiden Jokowi meminta masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) menanam sorgun dan daun kelor. Jika hasil tanaman memang bagus, Jokowi akan mengunjungi sawah/kebun sorgun dan daun kelor.
“Bagi masyarakat NTT, ayo tanam sorgum. Kalau tanamannya bagus, nanti akan saya kunjungi,” kata Jokowi dalam bakti sosial (baksos) Barisan Relawan Jokwoi Presiden (BaraJP) di Kupang, Senin (28/12).
Didampingi Ibu Iriana Jokowi, Gubernur NTT Frans Lebu Rraya dan istri, Jokowi menghadiri baksos yang diselenggarakan di SMAN 1 Kupang, seusai menghadiri Natal Nasional yang diadakan di Alun-alun Kupang.
Tiba di lokasi yang dihadiri seribuan warga yang setengahnya adalah anak-anak, Jokowi melihat ruang kelas yang menjadi tempat pembagian 2.000 kaca mata baca gratis, kemudian pemeriksaan kesehataan.
“Ayo rajin-rajin belajar,” kata Jokowi pada ruang kelas yang diisi anak-anak untuk menerima pembagian buku dari Jokowi. Secara simbolik Jokowi juga menyerahkan segelas susu kepada seorang anak.
Tatkala anak-anak berebut berfoto, Jokowi malah mengajak anak-anak untuk berfoto bersama. Acara terakhir, Jokowi menyerahkan bibit sorgun dan daun kelor kepada Ketua BaraJP NTT, William Koba.
Sorgun merupakan alternatif pangan pengganti beras dan gandum, dengan kadar karbohidrat lebih redah dari beras. Daun kelor yang bisa dikonsumsi sebagai sayur, mengadung banyak hasiat bahkan menyembuhkan penyakit.
“Impor pangan kita tahun 2014 lalu sedikitnya Rp 300 triliun, maka alternatif pangan bukan impor akan bisa menghemat devisa kita,” ujar Utje Gustaaf Patty, Sekjen BaraJP di lokasi baksos. (dd)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !