Ilustrasi |
SOLO - INDEPNEWS.Com : Sekitar pukul 14.00 WIB siang
ini, Jumat (03/05) sejumlah elemen Umat Islam Surakarta yang dikenal dengan
sebutan LUIS (Laskar Ummat Islam Surakarta) setelah mendatangi salon ND
bertempat di timur kelurahan Serengan Solo dilanjutkan ke SPA Seven Queen.
Pada saat didatangi SPA
Seven Queen terdapat 6-8 wanita yang diduga PSK. Data yang diperoleh LUIS bahwa
SPA Seven Queen memasang tarif Rp250.000,- s/d Rp 300.000,- setiap pelayanan
salon plus-plus.
Edi Lukito, SH selaku Ketua
LUIS juga memberikan himbauan lisan dan tertulis agar salon SPA ditutup total.
LUIS juga berharap Walikota Solo FX Rudy Hadiyatmo bersikap tegas mencabut ijin salon mesum tersebut.
“Kami minta Walikota bersikap tegas dan menutup salon yang diduga melakukan praktek prostitusi,” katanya.
Menurut LUIS alasan lainnya
adalah lokasi dekat dengan masjid, pusat pendidikan dan juga ditolak warga
setempat.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !