
SUKOHARJO-INDEPNews; Aparat kepolisian Polres Sukoharjo, terus
melakukan penyidikan kasus kebakaran gudang mebel di komplek Pusat Industri
Kecil (PIK) Pabelan Kartasura. Untuk mengungkap penyebab kebakaran gudang milik
keluarga Walikota Joko Widodo (Jokowi), telah diperiksa sejumlah saksi mata
termasuk korban.
Menurut informasi yang berhasil dikumpulkan
Independent News Online, sampai Sabtu (28/7) penyidik Polres telah meminta
bantuan tim Laboratorium Forensik Polda Jateng. Pada Sabtu, tim Labfor telah
melakukan penyidikan dengan mengambil sejumlah sampel.
Kapolres Sukoharjo AKBP Ade
Sapari lewat Kasat Reskrim Polres Sukoharjo, AKP Andis Arfan Tofani mengatakan,
kepolisian terus melakukan pengusutan kasus kebakaran di PIK Kartasura. Petugas
telah meminta keterangan 7 saksi dan mengambil barang bukti, jelasnya, Sabtu
(28/7).
Selain memeriksa saksi,
pihaknya masih menunggu Tim Labfor Cabang Semarang untuk melakukan uji forensik
olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi. Pihaknya sudah mengkonfirmasi,
Tim Labfor segera datang ke TKP.
“Kita masih melakukan
penyelidikan dengan mengumpulkan bukti bukti. Sementara 7 saksi sudah diperiksa
untuk mencari penyebeb kebakaran, Hanya saja, sejauh ini penyebab kebakaran
belum diketahui. Kita tunggu hasil penyelidikan,” ungkap AKP Andis AT.
Selain belum diketahuinya
penyebab kebakaran di gudang mebel milik Jokowi, polisi juga belum dapat
memastikan berapa kerugian yang dialami akibat kejadian tersebut. Sebab, sejauh
ini belum diketahui pasti kerugian dan hanya kira kira saja.
Saat ini, fokus kepolisian adalah menyelidiki penyebab
kebakaran. Apakah bernuansa politis atau tidak, bukan ranahnya polisi. Polisi
hanya sebatas melakukan penyidikan mencari penyebab kebakaran, tegas AKP Andis seraya menegaskan tidak
mengurusi politis terkait pencalonan Jokowi sebagai Calon Gubernur DKI. (Armin)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !