![]() |
| Kepala DKK Sukoharjo, dr. Guntur Subiyantoro (Foto : Armin) |
SUKOHARJO-INDEPNews ; Masyarakat dihimbau mewaspadai
penyakit menular saat Lebaran. Diduga kuat saat arus mudik dan arus balik akan
muncul empat penyakit menular yang perlu mendapatkan perhatian.
Empat jenis penyakit yang biasa muncul saat arus
mudik adalah diare, malaria, rabies dan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).
Penyakit menular itu muncul, akibat virus yang dibawa pemudik atau faktor
makanan.
Terkait dengan munculnya penyakit musiman itu, Dinas
Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo terus melakuakn sosialisasi dan penyuluhan
kepada masyarakat. Dalam penyuluhan DKK menghimbau, agar mewaspadai penyebaran
empat jenis penyakit selama lebaran sampai berakhirnya arus balik Lebaran.
Kepala DKK Sukoharjo, dr. Guntur Subiyantoro
mengatakan, kondisi cuaca yang panas rentan terjangkit penyakit malaria dan
diare. Selain itu, akibat menghisap debu yang berlebihan di jalanan saat arus
mudik, juga dikhawatirkan dapat terjangkit inpeksi saluran ISPA.
“Empat penyakit tersebut sangat rentan dan mudah
menjangkit pada manusia saat cuaca panas seperti sekarang ini. Selain itu, debu
dan udara juga dikhawatirkan dapat menimbulkan ISPA, sehingga pemudik
diharapkan lebih waspada dan menjaga kondisi serta daya tahan tubuh,” ujar dr.
Guntur Subiyantoro.
Dijelaskan lebih lanjut, diantara keempat penyakit
yang perlu di waspadai tersebut, malaria sebagai penyakit yang paling
dikhawatirkan. Pasalnya, penyakit tersebut merupakan penyakit yang paling
berbahaya dan biasanya masuk ke Sukoharjo akibat dibawa pemudik dari luar
daerah.
“DKK Sukoharjo mengintensifkan pelayanan kesehatan.
Kita terjunkan petugas di sejumlah tempat mulai dari puskesmas di tiap
kecamatan, dan di 5 pos pengamanan lebaran yang tersebar di jalur mudik
Sukoharjo. Mereka siap berjaga 24 jam dengan sistem bergantian tanpa ada
pungutan biaya,” imbuhnya. (Armin)


0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !