![]() |
| Wakil Presiden Jusuf Kalla (Kompas) |
"Banyak faktor eksternal dan internal. Kalau tidak tercapai kan itu efek kebijakan yang lalu, suatu kebijakan ekonomi itu akan terasa selama 4-6 bulan mendatang, jadi aspek ini berasal dari pemerintah lalu bukan yang sekarang," ucap JK di kantornya, Jakarta, Kamis (6/11).
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III tahun ini sebesar 5,01 persen (year on year). Ini melambat ketimbang pertumbuhan ekonomi kuartal sebelumnya yang mencapai 5,12 persen (year on year).
Pemerintah mematok pertumbuhan ekonomi 5,2 persen dalam APBN Perubahan 2014. Sementara Bank Indonesia memerkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini cenderung menyentuh batas bawah dari kisaran 5,2 persen-5,5 persen.
Menurut JK, perlambatan pertumbuhan ekonomi tersebut sudah diperkirakan sebelumnya. Namun, dia memastikan, pemerintahannya bakal berupaya mengerek naik pertumbuhan ekonomi Indonesia 2015. "Kami masih usahakan kenaikan itu tahun depan." (Sri Wiyanti/Merdeka/inc)

.jpg)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !