![]() |
Demo Pilkada Klaten |
Ratusan Masaa Berkumpul di Monumen Juang 45 Klaten yang menjadi titik start pendemo dilanjutkan menuju Kantor Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Klaten dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klaten sebagai sasaran lokasi aksi.
Ratusan personel gabungan kepolisian dari berbagai kesatuan dan TNI melakukan pengamanan terhadap aksi damai Aliansi Masyarakat Klaten Menolak Kecurangan Pilkada, Sabtu (12/12). Hal itu untuk menjaga ketertiban aksi demo berjalan lancar.
Nanang Nuryanto Koordinator aksi, menegaskan unjuk aspirasi ini bukan mewakil tim sukses pasangan cabup dan cawabup, tapi merupakan aspirasi rakyat sebagai inisiatif dari beberapa elemen masyarakat Klaten yang mengharapkan pelaksanaan Pilkada berjalan aman, lancar dan berkualitas untuk itu KPUD Klaten dan PANWASLU Klaten Harus bertanggungjawab karena ada indikasi tindakan kecurangan yang terprogram dan terencana.
“Pilkada Klaten telah dicemari dengan tindakan kecurangan yang terprogram dan terencana. Kami melihat dari beberapa indikasi yang muncul adanya penekanan di internal penyelenggara pemerintahan seperti para PNS, SKPD hingga di tingkat kepala desa” tegasnya.
Ketua Panwaslu Klaten, Wandiyo Supriyatno; apabila ditemukan adanya indikasi kecurangan dalam Pilkada, maka pihaknya akan menindaklanjuti dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan kejaksaan.
Ketua KPU Klaten, Sifi Farida menyambut baik kedatangan utusan perwakilan aksi tersebut dan apa yang mereka sampaikan akan ditindaklanjuti dan dicermati, sehingga penyelenggaraan Pilkada lebih berkualitas.
Ditempat terpisah Pengamat Pilkada Serentak Nulat dari Badko HMI Jateng/DIY menjelaskan; “Aksi Ratusan Massa di Kantor KPUD dan Panwaslu Klaten adalah reaksi masyarakat yang peduli akan Klaten, bahwasanya Pilkada di klaten dari awal sudah banyak sinyal kejanggalan dan sosialisasi yang kurang menyasar, artinya penyelenggara pemilu yakni KPUD Klaten dan Panwas sendiri kurang mampu merespon akan terjadinya kecurangan dan tingginya golput, saat inilah baru bisa kita saksikan langsung bahwasanya PILKADA di Klaten sangat tidak berkwalitas,” tegasnya. (tlsd)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !